Bagi anda para pelaku usaha, pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah logo. Istilah tersebut merujuk pada tanda pengenal bisa untuk perusahaan, produk, layanan jasa tertentu, dan masih banyak lagi. Tahukah kamu seberapa penting logo bagi usaha? Tentu sangat penting, banyaknya pesaing diluar sana membuat usaha perlu memiliki identitas termasuk melalui logo. Tingkatkan pemahaman anda mengenai logo, berikut jenis-jenis logo yang wajib diketahui :
Desain grafis bisa ditemui dengan mudah di sekeliling kita, salah satunya melalui pembuatan logo. Sering sekali kita jumpai logo di berbagai situasi dan kondisi. Logo sendiri penggunaannya sangat luas mulai dari sektor pendidikan, industri, ekonomi, dan masih banyak lagi.
Banyak yang menyebut logo sebagai visual identity. Hal tersebut karena logo berupa gambaran visual yang dapat mendeskripsikan banyak hal, sehingga tak heran dijadikan sebagai identitas. Penggunaan logo sangat berkaitan erat dengan aktivitas branding dan marketing sebuah perusahaan. Biasanya logo juga dijadikan sebagai penanda dan kualitas bisnis serta sarana untuk membangun kesan konsumen terhadap perusahaan.
Sebenarnya logo bukan hanya untuk melambangkan sebuah badan atau organisasi tertentu. Saat ini logo juga sering digunakan untuk menggambarkan sebuah karakter individu, moment, objek dan segala sesuatu yang membutuhkan penggambaran spesifik untuk dituangkan ke dalam sebuah objek visual.
Terutama bagi mereka-mereka yang berkecimpung di dunia bisnis. Logo menjadi suatu hal yang penting. Bahkan di dunia bisnis, logo dianggap sebagai cermin yang didalamnya terdapat berjuta makna, mulai dari visi, misi, hingga ideologi dari suatu. Apapun bentuknya, pada dasarnya sebuah logo yang baik merupakan logo yang dapat menjadi simbol dan berhasil menyampaikan target pesan untuk pelanggan.
Table of Contents
Pengertian Logo
Menurut wikipedia, logo merupakan suatu gambar atau bisa juga berupa sketsa dengan arti tertentu. Logo dapat mewakili suatu arti dari perusahaan, daerah, organisasi, produk, negara, lembaga, dan hal lainnya. Bentuk logo sudah seharusnya mudah diingat ketika dilihat, oleh karena itu logo harus singkat, menarik, tapi tetap memiliki arti penting.
Pembuatan logo tidak bisa dilakukan secara asal-asalan. Logo harus memiliki filosofi dan kerangka dasar berupa konsep dengan tujuan melahirkan sifat yang berdiri sendiri atau mandiri. Logo lebih lazim dikenal oleh penglihatan atau visual, seperti ciri khas berupa warna dan bentuk logo tersebut.
Baca Juga : Super Fantastic! Prediksi Trend Sosial Media 2021
Jenis-jenis Logo
Agar dapat menyampaikan informasi yang optimal melalui logo, idealnya bentuk logo itu sederhana, flexible dan mampu ditempatkan di berbagai space, media, ukuran dan latar belakang tanpa harus kehilangan bentuk dan esensi dari logo itu sendiri. Logo juga sudah selayaknya harus mempunyai kesan inspiratif dan memberikan kesan postif bagi orang-orang yang melihatnya termasuk konsumen dan orang-orang didalamnya.
Logo memiliki jenis-jenis yang cukup beragam. Jenis logo yang dipakai biasanya disesuaikan dengan kebutuhan. Adapun jenis-jenis logo yaitu sebagai berikut :
1. Wordmark
Jenis logo yang pertama ialah wordmark. Sesuai dengan namanya jenis logo yang satu ini memiliki visual yang langsung fokus pada nama brand atau perusahaan. Wordmark biasanya hanya berupa tulisan Logo ini biasanya berupa tulisan. Umumnya digunakan oleh perusahaan yang memiliki nama yang cukup ringkas alias tidak terlalu panjang.
Fokus wordmark memang terletak pada nama bisnis atau perusahaan tertentu, sehingga variasinya akan dilakukan pada jenis font atau warna yang nantinya diterapkan. Misalnya saja untuk logo brand fashion tertentu, biasanya akan menggunakan font yang elegant dan warna yang tidak terlalu mencolok sehingga menimbulkan kesan yang berkelas.
Sebenarnya banyak juga yang membuat wordmark dengan font atau warna yang sangat simple. Terhindar dari menarik atau tidaknya suatu logo, hal yang terpenting ialah mudah dikenal dan diingat terutama oleh calon konsumen. Hanya saja perlu diingat kebanyakan logo yang mudah dikenal dan diinget bukan hanya tentang konsep yang simple tetapi juga harus tetap menarik dari berbagai sisi.
2. Letter Mark ( Logo Monogram)
Jenis logo selanjutnya yaitu Letter Mark ( Logo Monogram). Sebenarnya sekilas nampak serupa dengan wordmark, hanya saja logo yang satu ini tidak memuat keseluruhan nama brand tertentu, tetapi hanya berupa singkatan.
Letter Mark menggunakan inisial dari brand dan perusahaan. Membuat letter mark biasanya dilakukan dengan mencantumkan 2 sampai 4 huruf yang merupakan singkatan perusahaan tersebut. Walaupun hanya berupa inisial, tetapi logo jenis ini dianggap cukup menarik dan mudah untuk diingat.
Esensi dari lettermark yaitu kesan kesederhanaan. Sama halnya dengan jenis logo sebelumnya, jika kamu berniat untuk membuat logo letter mark, kamu juga harus lebih memperhatikan jenis font dan warna yang akan kamu gunakan.
Baca Juga : Top 7 Teknik Fotografi ala Content Creator yang Aesthetic
3. Pictorial Mark / Logo Simbol
Jenis logo berikutnya yaitu Pictorial Mark / Logo Simbol. logo yang satu ini memiliki dasar photo atau grafis. Kebanyakan orang menyebut jenis logo ini dengan istilah simbol. Jika anda ingin membuat pictorial mark, maka perlu menciptakan gambar yang sesuai, dimana setiap komponen dari gambar tersebut, meliputi bentuk, warna, dan lain-lain, dapat menggambarkan produk atau jasa yang ditawarkan oleh suatu perusahaan melalui brand tertentu.
Diketahui bahwa jika ingin membuat logo pictorial mark, anda harus mempunyai ide yang bersifat consist dan on point. Hak tersebut dikarenakan sebuah gambar terutama ketika dijadikan logo harus memiliki konsistensi yang tinggi sehingga tidak mudah ditiru, sedangkan gambar yang to the point akan membuat calon pelanggan yang melihat tidak akan kebingungan dengan pesan yang disampaikan melalui logo tersebut.
4. Character / Maskot
Jenis logo yang satu ini memiliki ciri khas unsur warna yang beragam, sehingga terkesan playfull. Logo yang dimaksud ialah character atau maskot. Penggunaannya merupakan cara yang baik untuk menciptakan karakter atau kesan tersendiri dari suatu brand usaha.
Mascot akan dianggap sebagai juru bicara atau duta bagi brand dan perusahaanmu. Sangat cocok untuk perusahaan yang menginginkan atmosfear tersendiri bagi keluarga terutama anak-anak. Terutama bagi produk atau jasa yang memiliki segmentasi pasar jelas dan mengerucut.
5. Kombinasi
Sesuai dengan namanya yaitu kombinasi, jenis logo yang satu ini merupakan gabungan beberapa jenis logo lainnya, seperti antara workmark/lettermark dengan simbol, abstrak atau mascot. Gambar dan teks bisa disatukan, divariasikan, ditumpuk atau dikreasikan sedemikian untuk menciptakan sebuah logo.
Dengan konsep perpaduan, membuat logo kombinasi ini disebut sebagai logo yang menarik dan lengkap. Hal tersebut membuat logo kombinasi akan lebih mudah untuk dikenali, sehingga berdampak baik pada brand suatu bisnis.
Itulah lima jenis logo yang wajib anda ketahui. Terutama bagi anda yang saat ini sedang membuat logo. Pahami dengan jelas dan ketahui mana logo yang paling cocok untuk kebutuhan anda.
Baca Artikel Menarik Lainnya Hanya di bootsol